Kubik leadership : solusi esensial meraih sukses dan hidup mulia
Buku ini dibuka dengan bab awal yang membahas Kubik Leadership. Di awal pembuka bab 1, pembaca diberi sajian kalimat seorang tokoh terkenal sebagai pembuka “There is no passion to be found in playing small – in settling for a life that is less than what you are capable of living”– Nelson Mandela.
Di bab-bab awal, pembaca diajak untuk merenung tentang Apa sesungguhnya yang kita inginkan dalam hidup? Jawabannya tentu beragam. Namun semuanya menuju pada titik yang sama, yaitu kesuksesan dan kemuliaan hidup. Menurut penulis, kesuksesan ditandai dengan tingginya nilai 4-TA (harta, takhta, kata, dan cinta) dalam hidup. Sedangkan kemuliaan ditandai dengan besarnya nilai manfaat yang mampu kita berikan untuk lingkungan sekitar kita. Semua kekuatan yang dibutuhkan sudah ada dalam diri kita masing-masing. Kita hanya perlu membangunkan kekuatan-kekuatan itu agar dapat mencapai prestasi-prestasi besar, meraih kesuksesan, dan menebarkan kemuliaan di manapun kita berada. Kubik Leadership Kubik leadership yang diperkenalkan oleh buku ini, mendefinisikan kepemimpinan sebagai kemampuan untuk menentukan ke mana hidup akan kita arahkan, apa-apa saja yang ingin kita lakukan dalam hidup ini, dan jalan mana yang harus kita tempuh untuk mencapainya. Jadi kata “leadership” lebih mengarah pada diri kita sendiri sedangkan kata “kubik” mengacu pada satuan isi sebuah ruang tiga dimensi yang terdiri dari sumbu x, y, dan z. Ketiga sumbu ini mengacu pada tiga anatomi kepmimpinan diri yang harus kita pimpin dalam diri kita, yaitu kepemimpinan terhadap keyakinan (faith), aksi, dan pekerti.
Dalam membahas konsep Kubik Leadershipnya, para penulis memperkenalkan satu kata yang menjadi ciri khas buku ini, yaitu valensi. Apa yang dimaksud dengan valensi? “Valensi adalah ‘takaran’ atau ‘bobot’ yang mewakili keseluruhan kapasitas diri Anda. Setiap orang memiliki valensi yang berbeda-beda. Valensi yang Anda miliki akan menentukan kualitas hasil kerja Anda dan memengaruhi tingkat kesuksesan Anda” – (hlm.19)
Setelah kita mengetahui gambaran valensi dalam diri kita, kita diajak untuk mengenal dan memahami konsep tiga anatomi kepemimpinan dalam Kubik Leadership untuk akhirnya dapat kita terapkan dalam keseharian. Buku ini saya rekomendasikan untuk dibaca. Terutama bagi Anda yang sering plin-plan dan terkadang bingung mengambil keputusan, sebab buku ini tidak hanya membantu kita memimpin keyakinan dalam diri kita, namun juga memberi arahan-arahan yang aplikatif untuk keseharian kita. Isinya begitu mendetail dan cukup komplit. Kekurangan buku ini menurut saya yaitu halamannya yang terlampau tebal sehingga butuh waktu ekstra untuk menyelesaikan membacanya, sebab sambil dibaca tentu lah sambil dipahami juga bukan? At least.. Buku ini memperkaya buku-buku motivasi yang telah ada. Punya ciri tersendiri dan akan meninggalkan kesan pada para pembacanya (meskipun Anda hanya membacanya 1 kali saja). Di dalamnya banyak pelajaran berharga yang patut jadi bahan renungan agar kita semua bisa sampai di titik itu atau paling tidak, berusaha sampai di titik itu.. Kesuksesan dan kemuliaan hidup. Tapi, buku ini akan sama saja dengan buku-buku motivasi lain yang telah Anda baca. Jika Anda tidak berusaha menerapkannya dalam keseharian Anda.